KAKANWIL KEMENKUMHAM BALI HADIRI ACARA PENUTUPAN BULAN BUNG KARNO IV TAHUN 2022



DENPASAR - Kamis, 30 Juni 2022 bertempat di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Centre Denpasar, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali (Anggiat Napitupulu) menghadiri kegiatan Penutupan Bulan Bung Karno IV Tahun 2022 yang diselenggarakan dengan Tema "Adicita Danu Kerthi" Menstanakan Air Dalam Diri, Refleksi Kepemimpinan Bung Karno. 


Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Gubernur Bali (Wayan Koster), Perwakilan DPRD Provinsi Bali, Ketua PHDI Bali, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Bali, Kepala Satuan Perangkat Daerah Provinsi Bali, Instansi Vertikal di Provinsi Bali, Direktur Utama Jamkrida Bali Mandara, Forum Kerukunan Umat Beragama di Provinsi Bali, Bank BUMN/Swasta di Provinsi Bali, Kepala SMA/SMK se-Kabupaten/Kota, Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan dan Paguyuban di Provinsi Bali, Para Juri serta Para Pemenang Lomba dalam pelaksanaan Bulan Bung Karno IV Tahun 2022.


Penyelenggaraan Bulan Bung Karno merupakan wujud Bhakti Kepada Bung Karno Sebagai Bapak Pendiri Bangsa yang telah merumuskan dasar Negara serta bertujuan untuk mengarusutamakan Pancasila dalam kehidupan Masyarakat Bali dalam Berbangsa dan Bernegara, meningkatkan pemahaman Masyarakat Bali tentang sejarah, filosifi dan nilai-nilai Pancasila, memperkokoh semangat kebangsaan dan inklusi Sosial di tengah kontestasi nilai(ideologi) dan kepentingan yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, membangkitkan dan memelihara memori kolektif Masyarakat Bali tentang ketokohan dan keteladanan Ir. Soekarno sebagai penggali Pancasila dan Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia. Selain itu, penyelenggaraan Bulan Bung Karno ini juga memperkuat institusionalisasi nilai-nilai Pancasila serta Spirit perjuangan Bung Karno sesuai dengan Kearifan Lokal Masyarakat Bali.


Kegiatan penutupan diawali dengan Laporan Ketua Penyelenggara oleh Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bali (Dewa Putu Mantera) dimana Beliau menyampaikan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam penyelenggaraan bulan Bung Karno ke IV Tahun 2022 mulai dari tanggal 1 Juni 2022 sampai dengan tanggal 30 Juni 2022 yaitu diantaranya Seminar daring dan luring dengan tema "Aktualisasi Kepemimpinan Bung Karno", Gerakan serentak Resik Sampah dan Penebaran Benih Ikan serta berbagai perlombaan seperti Lomba Pembuatan Film Pendek Tata Titi Kehidupan Masyarakat di Bali, Lomba Desain Busana Adat Bali dan Lomba video pengolahan sampah berbasis sumber. Sebagai bentuk penghargaan terhadap berbagai penyelenggaraan lomba, Pemerintah Provinsi  Bali memberikan piagam penghargaan dan uang tunai kepada para pemenang lomba tersebut yang bersumber dari APBD provinsi Bali dan partisipasi dari BPD Bali, Jamkrida Bali Mandara dan Balimall.id.


Gubernur Bali (Wayan Koster) dalam sambutannya menyampaikan Pemerintah Provinsi Bali telah mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 19 Tahun 2019 tentang Bulan Bung Karno di Provinsi Bali dimana merupakan satu-satunya provinsi di Indonesia yang memiliki regulasi tentang penyelenggaraan Bulan Bung Karno dan pada tahun 2022 ini merupakan penyelenggaraan yang ke 4.


"Kita sepantasnya memuliakan Bung Karno sebagai pemimpin perjuangan pergerakan yang menjadikan Indonesia merdeka serta sebagai proklamator sehingga kita menjadi negara yang mendapat pengakuan oleh seluruh negara di dunia", jelas Wayan Koster


"Ajaran Trisakti Bung Karno yang meliputi Berdaulat Secara Politik, Berdikari Secara Ekonomi, dan Berkepribadian dalam Kebudayaan sangat relevan untuk mewujudkan keharmonisan alam, manusia, dan kebudayaan Bali menyongsong Bali Era Baru, sesuai Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali", lanjut Beliau


Selanjutnya Gubernur Bali menyampaikan bahwa dalam mengikuti dinamika perkembangan zaman serta tuntutan masyarakat yang semakin tinggi, terdapat tantangan bagaimana untuk terus memperkokoh Ideologi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Penyelenggaran Bulan Bung Karno Tahun 2022 ini dilaksanakan sampai ke tingkat desa yang bertujuan untuk membumikan ajaran ajaran bung Karno kepada masyarakat khususnya yang ada di Bali dimana sebanyak 619 desa telah menyelenggarakan Bulan Bung Karno.


"Sebagai generasi penerus kita tidak boleh ragu memuliakan bung Karno, kita harus jujur, obyektif terhadap peran kesejarahan bung Karno yang menjadikan bangsa ini merdeka karena bangsa yang besar adalah bangsa yang selalu menghormati sejarahnya", tegas Wayan Koster.


Setelah memberikan sambutannya, Gubernur Bali secara resmi menutup penyelenggaraan Bulan Bung Karno ke IV Tahun 2022 di Provinsi Bali.


****

BhayangkaraNews.Net

Baca Juga

Terima kasih anda sudah membaca artikel KAKANWIL KEMENKUMHAM BALI HADIRI ACARA PENUTUPAN BULAN BUNG KARNO IV TAHUN 2022

Posting Komentar

0 Komentar