Bangli - Anggota Polsek Bangli Polres Bangli Bripka I Gede Artawan selaku Bhabinkamtibmas Desa Kayubihi bersama Anggota TNI Sertu I Nengah Sudianayasa selaku Babinsa dan PPL Pertanian Desa, laksanakan penyemprotan disinfektan pada kandang hewan ternak di kelompok ternak sapi Eka Karya Simantri 745 Banjar Dinas Jangkaan Desa Kayibihi.
Penyemprotan disinfektan dilakukan dalam rangka antisipasi wabah PMK pada Hewan Ternak yang ada di wilayah Kecamatan Bangli. “Terima kasih pak telah berperan serta aktif dalam penanganan wabah PMK. Semoga wabah PMK dapat segera teratasi”, terang warga pemilik hewan ternak.
Bhabinkamtibmas menerangkan bahwa wabah PMK pada hewan ternak bisa diantisipasi dengan cara selalu membersihkan wilayah Kandang dengan Disinfektan. “Saya berharap para pemilik hewan ternak sering melakukan penyemprotan disinfektan pada wilayah kandang agar virus penyebab PMK pada Hewan Ternak tidak bisa berkembang dan menginfeksi hewan ternak yang sehat”, terang Bripka I Gede Artawan.
Kapolsek Bangli Kompol I Made Adi Suryawan, S.H.,M.M, saat dikomfirmasi mengatakan, "Sosialisasi tersebut digelar di setiap Desa/Kelurahan yang memiliki hewan Ternak. ”Dalam mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku pada hewan, Bhabinkamtibmas rutin melakukan sosialisasi kepada para peternak hewan dan memperhatikan kesehatan serta kebersihan kandang,” ujarnya.
"Selain itu, Kapolsek meminta untuk para pengusaha ternak dan para Peternak bila mana ada hewannya yang terkena penyakit maka harus segera di laporkan kepada pihak terkait. Langkah tersebut diperlukan agar tidak menular pada hewan-hewan yang lain." Imbuhnya.
"Adapaun untuk ciri-ciri penyalkit hewan ternak yang terkena penyakit mulut dan kuku diantaranya demam tinggi, muncul air liur berlebihan, serta ada luka lepuh di rongga mulut atau pada lidah dan tidak mau makan. Selain itu kukunya juga luka, sehingga sulit untuk berdiri, gemetaran, dan napasnya cepat." Pungkas Kompol I Made Adi Suryawan.,S.H.,M.M. ***
0 Komentar